Pantauterkini.co.id – Warga masyarakat Desa Sukamaju Kecamatan Nyalindung Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, berencana akan mengirimkan surat pengaduan kepada Aparat Penegak Hukum (APH) terkait pengaspalan jalan oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi melalui UPTD PU wilayah Jampang Tengah yang dikerjakan oleh CV. Maha Dewa Contractor.
Kegiatan pekerjaan perbaikan ruas jalan Cijangkar-Cibitay yang merupakan akses masyarakat 5 Desa di Kecamatan Nyalindung. sepanjang 600 meter, dengan anggaran bersumber dari APBD Kabupaten Sukabumi tahun 2024 senilai Rp 459 juta dengan durasi pengerjaan 75 hari kalender.
Salah seorang Tokoh Masyarakat kepada wartawan mengatakan, “Kami beserta masyarakat berencana melayangkan surat pengaduan kepada Kejaksaan Negeri Cibadak terkait pengaspalan jalan di wilayah kami ruas Cijangkar-Cibitay yang dikerjakan diduga asal-asalan, untuk dilakukan penyelidikan dan penyidikan oleh Aparat Penegak Hukum karena menurut penilaian kami pekerjaan tersebut hanya buang-buang uang negara,”jelasnya
Lebih lanjut ia mengatakan, berdasarkan pantauan kami, diduga lapisan penetrasi batu pokok hanya menggunakan pasir berbatu (sirtu) yang bercampur tanah, kemudian langsung ditaburi split kwalitas rendah, selanjutnya baru disiram aspal dan ditutup dengan batu screening sebagai pengunci, setelah itu baru dihotmix dan kurang lebih 35 meter pekerjaannya belum diselesaikan (tidak dihotmix).”Jelasnya
“Nanti saya kroscek dulu ya, kalo masih tahapan pekerjaan suruh untuk diperbaiki lagi, untuk memastikan pekerjaan tersebut memenuhi standar atau tidaknya bisa dilihat dari hasil Lab,” demikian disampaikan Pejabat PU Kabupaten Sukabumi yang akrab disapa Bangbud, melalui pesan WhatsAppnya.
Fajar Pelaksana proyek CV. Maha Dewa Contractor melalui pesan singkat WhatsApp mengatakan, “Sisa yang belum dikerjakan kurang lebih 35 meter akan diselesaikan, material sirtu buat agregat sudah lolos uji Lab dengan hasil kelas A dan B,”Terangnya
Editor : Usep
